Dalam dunia yang semakin terhubung dan bergerak cepat, perpustakaan tidak lagi hanya menjadi tempat fisik untuk menyimpan buku. Mereka telah berubah menjadi perpustakaan digital yang menghubungkan pengetahuan, informasi, dan sumber daya yang tak terbatas dalam genggaman kita. Pada tanggal 25 Oktober 2023, di Hotel Burza Yogyakarta, sebuah acara penting yang diberi nama “Presentasi & Bimtek PerpusKita” diadakan untuk meningkatkan pemahaman tentang perpustakaan digital di kalangan para tenaga kependidikan dari MTs se-Kabupaten Bantul (K2MTs). Dengan tiga narasumber ahli dari PerpusKita, acara ini menjanjikan wawasan dan pengetahuan yang berharga bagi para peserta.
Menapaki Perjalanan Ke Dunia Perpustakaan Digital
Acara “Presentasi & Bimtek PerpusKita” merupakan inisiatif dari PerpusKita, sebuah lembaga yang memiliki misi kuat untuk memajukan perpustakaan digital di Indonesia. Dalam era di mana teknologi terus berkembang dengan cepat, perpustakaan digital menjadi kunci dalam mendukung pendidikan, penelitian, dan akses ke berbagai sumber informasi. Oleh karena itu, memahami cara mengelola dan memanfaatkan perpustakaan digital adalah suatu keharusan.
Para peserta yang hadir pada acara ini adalah para tenaga kependidikan dari MTs se-Kabupaten Bantul (K2MTs). Mereka adalah orang-orang yang berperan penting dalam pendidikan di wilayah tersebut, dan pengetahuan yang mereka peroleh dalam acara ini akan membantu meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bantul.
Narasumber Berpengalaman dari PerpusKita
Acara ini dihadiri oleh tiga narasumber ahli yang akan memberikan pandangan unik dan berbagai wawasan tentang perpustakaan digital:
- Siti Solichah, S.Pd adalah seorang pendidik berpengalaman yang telah mengabdikan diri dalam dunia pendidikan. Ia akan membahas pentingnya perpustakaan digital dalam proses belajar-mengajar dan cara efektif mengelolanya. Dengan pengalamannya yang luas, Siti Solichah dapat memberikan perspektif praktis tentang penerapan perpustakaan digital di dunia pendidikan.
- Musa Surahman, S.Ag adalah seorang sarjana agama yang akan membahas relevansi perpustakaan digital dalam konteks penelitian agama. Dalam dunia yang semakin terbuka dan terhubung, perpustakaan digital dapat membantu memahami dan menggali lebih dalam berbagai aspek agama. Musa Surahman akan berbagi pandangan tentang bagaimana perpustakaan digital dapat menjadi sumber daya berharga dalam studi agama.
- Taufik Heru Mustofa, SE, MM adalah seorang profesional yang memiliki pengalaman dalam manajemen perpustakaan digital. Dengan latar belakang pendidikan tinggi dan pengalaman bisnis, ia akan membahas strategi efektif dalam mengelola perpustakaan digital. Pengetahuannya yang mendalam tentang manajemen dan teknologi akan memberikan panduan berharga bagi peserta.
Materi yang Dibahas dalam Acara
Peserta “Presentasi & Bimtek PerpusKita” memiliki kesempatan untuk memperdalam pemahaman mereka tentang berbagai aspek perpustakaan digital, antara lain:
1. Pentingnya Perpustakaan Digital dalam Dunia Pendidikan
Siti Solichah memulai presentasinya dengan membahas pentingnya perpustakaan digital dalam dunia pendidikan. Ia menjelaskan bagaimana perpustakaan digital memberikan akses yang lebih luas terhadap sumber daya pendidikan, mengurangi hambatan fisik, dan memungkinkan pembelajaran jarak jauh. Peserta mendengarkan dengan antusias dan menyadari bahwa perpustakaan digital adalah alat yang sangat penting dalam mendukung kurikulum modern.
2. Pemanfaatan Perpustakaan Digital dalam Penelitian Agama
Musa Surahman membawa peserta dalam perjalanan ke dunia penelitian agama. Ia menjelaskan bagaimana perpustakaan digital tidak hanya memungkinkan penelitian yang lebih mendalam, tetapi juga membuka pintu bagi kolaborasi antara peneliti dari berbagai belahan dunia. Peserta terkesan dengan bagaimana perpustakaan digital dapat membantu memahami aspek-aspek agama yang beragam dan kompleks.
3. Strategi Manajemen Perpustakaan Digital
Taufik Heru Mustofa menyajikan materi tentang strategi manajemen perpustakaan digital. Ia membagikan panduan praktis tentang bagaimana mengumpulkan, mengorganisir, dan menyebarkan konten digital dengan efektif. Selain itu, ia juga membahas tantangan umum dalam mengelola perpustakaan digital dan solusi untuk mengatasinya. Peserta merasa lebih siap untuk menghadapi tugas-tugas sehari-hari dalam mengelola perpustakaan digital mereka.
Interaksi dan Diskusi yang Berharga
Selama acara, peserta memiliki kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan narasumber. Mereka dapat mengajukan pertanyaan, berbagi pengalaman, dan mendapatkan nasihat langsung dari ahli. Diskusi-diskusi ini menjadi salah satu momen berharga dalam acara, karena peserta dapat memperdalam pemahaman mereka dan memecahkan berbagai permasalahan yang mungkin mereka hadapi dalam pengelolaan perpustakaan digital.
Membangun Jaringan Baru
Salah satu aspek berharga dari acara seperti ini adalah kesempatan untuk membangun jaringan baru. Para peserta yang hadir berasal dari berbagai sekolah dan lembaga di Kabupaten Bantul. Dalam acara ini, mereka memiliki kesempatan untuk berkenalan, bertukar kontak
